INFORMASIMERAHPUTIH.com | Cianjur | Dinas tenaga kerja dan transmigrasi (Disnakertrans) Cianjur terus melakukan selektif bagi para PMI yang ingin berangkat keluar negeri baik asia maupun timur tengah.
Namun di tahun 2025 ini menurut Kepala Bidang perekrutan dan penempatan tenaga kerja pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi( Disnakertrans) Cianjur, Hero Laksono menjelaskan, memang kalau PMI yang diberangkatkan secara prosedural atau legal itu harus diketahui oleh Disnaketrans Cianjur, Selasa (11/2/2025)
“Memang kalau di Disnakertrans mah jalur formal alias legal dan untuk tahun ini mayoritas PMI yang banyak peminat ke Turki, “kata Hero
Iapun menambahkan, tidak sedikit masih ada Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal kabupaten Cianjur yang un prosedural atau ilegal dengan di iming imingi gajih besar namun akhirnya bermasalah.
” Nah hal itu harus kita hindari jangan sampai terjadi lagi korban korban PMI yang akhirnya setelah bermasalah kita yang turun tangan, karena walau bagaimanapun mereka warga kita, “tegasnya
Sedangkan jalur non formal masih ada yang tidak terdeteksi namun tidak diketahui oleh pihak disnakertrans pasalnya menggunakan paspor wisata.
Namun bagi PMI yang resmi sebelum berangkat diberi pembekalan atau pelatihan pelatihan sesuai keahlian PMI
“Termasuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Cianjur yang berangkat ke Malaysia, Taiwan dan Arab Saudi, “jelasnya. Selain itu para PMI asal Cianjur di tahun 2024 lebih tertarik ke Asia.(yn).darisinimulainya
