IFORMASIMERAHPUTIH.com | Banten | Ormas Kesatuan Komando Pembela Merah Putih ( KKPMP) beserta sayap sayapnya tidak mengendurkan semangat membangun tekad mendirikan Pondok Pesantren KKPMP Al – Hisyam di Desa Leuwi damar, Lebak Banten, Jum’at, (12/07/2024).
Selesai target mendirikan pesantren, program berikutnya KKpmp akan membangun Universitas dan Rumah Sakit.
H. Hisyam S.H, M.H selaku Presiden Ormas KKPMP mengatakan pembangunan pesantren ini menelan biaya 13 miliar lebih, “kami Organisasi Masyarakat Tetap dengan keyakinan kami, insya allah akan terwujud demi terlaksananya kegiatan pendidikan untuk dapat berkontribusi mencerdaskan anak bangsa”.
” Pesantren tersebut tidak akan memungut biaya,kami akan mencetak kader kader dan generasi anak bangsa yang lebih cerdas dan lebih baik untuk bangsa ini, ” pungkasnya
Dana Pembangunan pesantren yang luasnya 2 hektar, didapat dari bergotong royong para anggota KKPMP baik di tingkat provinsi dan kabupaten beserta sayap sayapnya.
Kkpmp dibentuk tanggal 13 Juli 2013, Karena cita – citanya untuk mencerdaskan anak – anak,bangsa, setahun kemudian Habib Hisyam bersama para anggota KKPMP mendirikan yayasan KKPMP di Bogor.
Dalam kesempatan itu Kepala Divisi Humas KKPMP Lukman Bawazier mengatakan bahwa pembangunan Pondok Pesantren KKPMP tidak akan terlaksana dengan sukses apabila kita tidak bisa saling menjaga kekompakan, pembangunan pondok pesantren ini tidak mudah seperti membalikan telapak tangan, dibutuhkan tekad, kerja keras dan rasa saling memiliki satu diantara lainnya.
“Kepada rekan – rekan KKPMP tidak usah berfikir panjang apabila diberikan rejeki berlimpah untuk menyumbang dengan rasa ikhlas dan memberitahukan kepada umat muslim tentang pembangunan pondok pesantren ini agar kiranya dukungan secara finansial segera terkumpul. Ujarnya”
Pembangunan pondok pesantren dikebut agar dapat digunakan untuk masyarakat umum, walaupun dana pembangunan masih membutuhkan dukungan luas.
Untuk itu KKPMP siap menerima bantuan dari siapapun yang ingin membantu dengan keridhaan Allah dan penuh keikhlasan hingga pesantren selesai untuk Santri dan Santriwati. (Red)darisinimulainya