INFORMASIMERAHPUTIH.com | Cianjur | Harga kebutuhan pokok beras di Kabupaten Cianjur mengalami kenaikan, salah satunya terjadi di Pasar Induk Cianjur (PIC).
Kenaikan salah satu sembilan bahan pokok (sembako) di Indonesia itu disebut-sebut dampak dari musim kemarau yang disebabkan badai El Nino.
Namun meski mengalami kenaikan, masyarakat di Cianjur mau tak mau tetap membeli karena sudah menjadi kebutuhan utama sehari hariMenurut seorang pedagang beras di Toko Arkan, Suhada (37) mengatakan, kenaikan harga terjadi pada jenis beras premium.
“Beras premium mengalami kenaikan tadinya Rp12.000 menjadi Rp13.000,- per/ gr, ” kata Suhada. Selasa (29/08/23)
Kenaikan beras premium kata Suhada merupakan dampak dari kemarau sehingga para petani banyak yang mengalami gagal panen.
“Faktor cuaca, petani ada yang mengalami gagal panen. Saat ini pasokan beras agak susah,”jelasnya.
Sementara itu Pengecek Sembako Lapangan Pasar Induk Cianjur Ismail mengatakan, kenaikan harga beras premium di Pasar Induk Cianjur (PIC) hanya Rp500.
“Sekarang harganya Rp12.500/kg, naiknya cuma Rp500 dan untuk pasokan beras lancar,” ungkap Ismail.
Disisi lain Kepala Pasar Muka Santi, membantah adanya kenaikan harga beras jenis premium.
“Masih normal, harganya masih Rp12.000 /kg,” kata Santi.
Senada dengan yang disampaikan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Diskoperdagin) Kabupaten Cianjur Komarudin juga menyebutkan, tidak ada kenaikan harga beras.
“Harga beras masih stabil, pasokan juga masih aman ke sejumlah Pasar,” tegasnya(yn)
darisinimulainya